Muhammadiyah • Oct 30 2023 • 24 Dilihat
MUHAMMADIYAH.OR.ID, JAKARTA—Ketua Umum PP Muhammadiyah 1998-2005 Buya Ahmad Syafi’i Ma’arif menerima penghargaan Lifetime Achievement dari Liputan6 Awards. Puan Maharani, Ketua DPR, menyerahkan penghargaan pada Jumat (27/10) di Studio 5 Indosiar, Daan Mogot, Jakarta Barat.
Puan mengungkapkan penghargaannya terhadap Buya Syafi’i Ma’arif sebagai seorang guru dan sosok pembela toleransi yang berkomitmen pada perdamaian dan harmoni dalam masyarakat. Ia menyatakan bahwa perjuangan dan kontribusi Buya Syafi’i akan selalu diingat dan menjadi bagian penting dalam sejarah bangsa.
“Perjuangannya dan karyanya akan selalu melekat di hati kita dan akan selalu terkenang dalam sejarah, dan dengan bangga kami memberikan Lifetime Achievement liputan6 Awards tahun 2023 kepada Buya Ahmad Syafi’i Ma’arif,” ucapnya.
Menurut Puan, Buya Syafi’i Ma’arif adalah seorang figur yang menghargai nilai kemanusiaan tanpa memandang latar belakang ras. Selain itu, ia dikenal sebagai seorang individu yang selalu kritis terhadap isu-isu toleransi dan hak asasi manusia. Puan menekankan bahwa ajaran moral dan prinsip-prinsip konstitusi yang dianut oleh Buya Syafi’i masih relevan hingga saat ini dalam politik dan demokrasi.
Sementara itu, Abd Rohim Ghazali, Direktur Eksekutif Ma’arif Institute, menyampaikan terima kasih kepada SCTV dan Liputan6 atas penghargaan Lifetime Achievement Awards yang diberikan kepada Buya Syafi’i Ma’arif. Ghazali menegaskan bahwa Buya Syafi’i bukan hanya milik keluarga atau Ma’arif Institute, tetapi juga milik seluruh masyarakat.
“Penghargaan ini membuktikan bahwa Buya bukan hanya milik keluarga, bukan hanya milik kami dari Ma’arif institute, tapi juga milik kita semua,” tutur Ghazali.
Ghazali menyoroti perhatian Buya Syafi’i terhadap generasi muda Indonesia, yang dianggapnya sebagai penerus yang akan membentuk masa depan bangsa. Buya Syafi’i selalu mendorong generasi muda untuk menjaga identitas Indonesia, memelihara perdamaian, dan menjunjung prinsip-prinsip kemanusiaan dalam setiap aspek kehidupan, terutama dalam memperjuangkan kesatuan di Indonesia.
Ghazali menuturkan bahwa Buya Syafi’i selalu mengingatkan pentingnya menjaga keragaman di Indonesia, yang bisa disamakan dengan taman bunga indah atau orkestra indah yang harus dijaga bersama demi kelangsungan kerja sama dan kebersamaan dalam bingkai ke-Indonesia-an kita.
Hits: 0
sumber berita ini dari muhammadiyah.or.id
muhammadiyah.or.id adalah website resmi persyarikatan Muhammadiyah. Dan dikelolah oleh PP Muhammadiyah
View all postsmuhammadiyah.or.id adalah website resmi persyarikatan Muhammadiyah. Dan dikelolah oleh PP Muhammadiyah
MUHAMMADIYAH.OR.ID, SURAKARTA—Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Ahmad Dahlan Rais, menekankan pen...
MUHAMMADIYAH.OR.ID, SURAKARTA—Universitas Muhammadiyah Surakarta menjadi saksi berkumpulnya sekita...
MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Hak Kesehatan Seksual dan Reproduksi (HKSR) harus menjadi arus ut...
MUHAMMADIYAH.OR.ID, KENDARI – Evangelis (Ev) Munfaridah dari Majelis Gereja Kebangunan Kalam Allah...
MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA — Manhaj Tarjih Muhammadiyah dirancang untuk menjaga relevansi dan ...
MUHAMMADIYAH.OR.ID, JAKARTA — Dalam wawancara yang disiarkan pada Sabtu (24/08) di acara ROSI, Kom...
No comments yet.