Breaking News
Categories
  • #muktamar muhammadiyah aisyiyah 48
  • Acara
  • Berita Organisasi
  • Berita Sekolah
  • Cerpen
  • Featured
  • Gerak
  • Kabar
  • Kegiatan Mahasiswa
  • Kegiatan Sekolah
  • Keislaman
  • Muhammadiyah News Network
  • Muhammadiyah or id
  • Palestina
  • Pendidikan dan Pelatihan
  • Politik
  • PWMU CO
  • Resensi buku
  • Srawung Sastra
  • Tarjih
  • TVMU
  • Uncategorized
  • Video
  • wawasan
  • Pondasi Spiritual Sebagai Benteng Derasnya Arus Kehidupan Materialisme

    Mar 20 202445 Dilihat

    MUHAMMADIYAH.OR.ID, SURAKARTA – Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Muhammadiyah Fathurrahman Kamal mengatakan apa yang disebut dengan berkemajuan ialah Islam itu sendiri. Al islam huwa al taqadum, taqadum huwa al islam.  Jadi islam adalah kemajuan dan kemajuan adalah spirit dari Islam itu sendiri.

    “Maka lawan daripada kemajuan adalah kemunduran, dengan ungkapan lain kita bisa katakan dengan kejahiliyahan. Maka masa pra-kenabian disebut masa jahiliyah. Yang oleh para ulama terminologi jahiliyah dijelaskan sebagai keadaan yang dialami oleh masyarakat awam sebelum diutusnya baginda Rasulullah SAW,” ungkap Fathurrahman pada Selasa (19/3) dalam Tabligh Akbar Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).

    Agar ajaran dan spirit kemajuan Islam menjadi mindset yang baru bagi masyarakat, Allah SWT mengajari ajaran Islam dengan diturunkannya Al Alaq dari ayat 1-5.

    “Maka para ulama mengatakan diturunkannya surat Al Alaq itu adalah untuk mempersiapkan suatu masyarakat yang disebut dengan mujtama’u qiraah, masyarakat yang membaca, masyarakat yang paham literasi keilmuan,”jelasnya.

    Sementara itu dalam penjelasan sebagian para mufassir surat yang diturunkan secara kronologis oleh Allah SWT adalah surat Al Qalam, wal-qalami wa mâ yasthurûnNūn,  surat Al Qalam memberikan suatu spirit bagi umat dan masyarakat Islam untuk terus membudayakan apa yang disebut dengan tradisi tulis menulis, atau kodifikasi ilmu.

    “Surat yang ketiga menurut para ulama diturunkannya surat Al Muzammil. Al Muzammil memberikan pesan moral kepada kita bahwa umat Islam yang akan menjadi alternatif bagi masyarakat jahiliyah adalah mereka yang selalau membangun kekuatan spiritual rohaniyah. Maka tidak mungkin suatu peradaban yang mengajarkan kemajuan bagi umat manusia secara universal, itu tidak memiliki basis spiritual yang kuat,”tutur Fathurrahman.

    Fathurrahman juga mengungkapkan jika ditinjau dari banyak literatur, dikatakan bahwa bangsa yang bisa bertahan di atas derasnya arus kehidupan materialisme adalah bangsa yang memiliki perhatian terhadap basis dan pondasi spiritual.

    “Oleh karena itu pribadi yang bisa bertahan dalam arus kehidupan yang sangat ialah pribadi yang memiliki perhatian terhadap bangunan ruhaniyah dirinya sendiri,”jelasnya.

    Oleh karena itu, Fathurrahman menyimpulkan bahwa masyarakat yang berkemajuan disyaratkan oleh Al Quran adalah  mereka yang memiliki tradisi membaca, orang-orang yang kritis terhadap zaman dan kehidupannya, mereka yang memiliki tradisi literasi, masyarakat yang memiliki perhatian terhadap pondasi dan basis spiritualitas, dan masyarakat yang selalu move on di dalam kehidupannya.

    “Ia tidak berhenti pada zona nyaman tetapi terus bergerak. Orang-orang yang hidupnya itu selalu berorientasi kepada Allah SWT,”jelasnya.

    sumber berita ini dari muhammadiyah.or.id

    Author

    Share to

    Written by

    muhammadiyah.or.id adalah website resmi persyarikatan Muhammadiyah. Dan dikelolah oleh PP Muhammadiyah

    Related News

    Muhammadiyah Maksimalkan Wakaf dalam Sek...

    by Aug 27 2024

    MUHAMMADIYAH.OR.ID, SURAKARTA—Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Ahmad Dahlan Rais, menekankan pen...

    Muhammadiyah Proyeksikan Kemandirian Eko...

    by Aug 27 2024

    MUHAMMADIYAH.OR.ID, SURAKARTA—Universitas Muhammadiyah Surakarta menjadi saksi berkumpulnya sekita...

    ‘Aisyiyah Dorong Pengarusutamaan E...

    by Aug 27 2024

    MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Hak Kesehatan Seksual dan Reproduksi (HKSR) harus menjadi arus ut...

    Pendidikan Inklusif Muhammadiyah Diapres...

    by Aug 27 2024

    MUHAMMADIYAH.OR.ID, KENDARI – Evangelis (Ev) Munfaridah dari Majelis Gereja Kebangunan Kalam Allah...

    Menelusuri Ragam Metode Penentuan Hukum ...

    by Aug 26 2024

    MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA — Manhaj Tarjih Muhammadiyah dirancang untuk menjaga relevansi dan ...

    Bukan Gedungnya, Tapi Mentalitas Kolonia...

    by Aug 26 2024

    MUHAMMADIYAH.OR.ID, JAKARTA — Dalam wawancara yang disiarkan pada Sabtu (24/08) di acara ROSI, Kom...

    No comments yet.

    Sorry, the comment form is disabled for this page/article.
    back to top