MUHAMMADIYAH.OR.ID, POLEWALI MANDAR – Perkembangan Muhammadiyah di Wilayah Sulawesi Barat memiliki masa depan yang cerah. Sebab agenda-agenda persyarikatan tidak hanya diisi orang tua, tapi juga generasi muda.
Optimisme untuk kemajuan Muhammadiyah di Sulbar itu disampaikan oleh Sekretaris Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Muhammad Izzul Muslimin pada (16/12) dalam Resepsi Milad 111 Muhammadiyah yang diadakan PWM Sulbar.
Menurutnya, Muhammadiyah di Sulbar mampu memikat perhatian generasi muda. Sebab, acara-acara yang diadakan Muhammadiyah masih dihadiri lintas generasi, mulai dari yang senior, tengah, muda, sampai dengan anak-anak.
“Saya melihat tamu undangan yang hadir ini sungguh luar biasa dan dihadiri oleh berbagai generasi, ada generasi tua-tua yang sudah sepuh, ada generasi tengahan, ada juga yang muda-muda dan anak-anak seperti Tapak Suci yang tampil di awal tadi,” katanya.
Potensi keaktifan generasi muda Muhammadiyah di Sulbar menurutnya harus dikapitalisasi. Mereka sebagai kader penerus harus didampingi, diberi semangat supaya bisa mengawal Muhammadiyah di Sulbar yang mencerahkan.
“Sehingga saya melihat Muhammadiyah di Sulawesi Barat ini insya Allah masa depannya cerah, kenapa saya mengatakan hal ini sebab di beberapa wilayah saya menghadiri acara tapi isinya Pimpinan-Pimpinan Muhammadiyah yang sudah tua-tua kurang anak mudanya,” ucapnya.
Nada optimis juga muncul dari Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sulbar, Wahyun Mawardi. Potensi generasi muda harus dikelola, dengan pendekatan jemaah sampai ke tingkat cabang dan ranting.
Dalam acara yang dirangkaikan dengan Pengukuhan Majelis dan Lembaga PDM-PDA Polewali Mandar, dan pengukuhan PCM-PCA se-Polewali Mandar ini diharapkan memiliki fokus untuk penguatan jemaah.
Ketua PDM Polewali Mandar, Abd. Azis Ghozal menyampaikan, Pimpinan Muhammadiyah di Seluruh tingkatan harus memahami tugas dan tanggung jawab yang diamanahkan oleh persyarikatan kepada para Pimpinan di Muhammadiyah.
Hits: 0
No comments yet.